Senin, 22 Oktober 2012

KONSEP GAME DARI BERBAGAI DISIPLIN ILMU










Konsep game dari tahun ke tahun tidak terlalu berubah banyak.  Mempunyai kebutuhan yang berbeda-beda dari sisi grafis,engine,aturan main,cerita dan lain sebagainya sehingga menjadi satu kesatuan.
Di antaranya adalah : 
  1. Pengertian dan Sejarah Game
  2. Konsep Pembuatan Game Sederahana / Besar dalam bentuk 2D/3D
  3. Grafis game 2d/3d
  4. Engine Game
  5. Category Game
  6. Bonus Konsep Ketidaksengajaan Yang Justru Mencetuskan Konsep Game Modern 


PENGERTIAN GAME :

adalah permainan secara berstruktur, biasanya dilakukan untuk kesenangan dan kadang-kadang digunakan sebagai alat pendidikan. 

Permainan berbeda dari pekerjaan, yang biasanya dilakukan untuk remunerasi, dan dari seni, yang lebih sering merupakan ekspresi dari unsur estetika atau ideologi. Namun, perbedaan ini tidak jelas, dan banyak permainan juga dianggap sebagai pekerjaan (seperti pemain profesional tentang olahraga dengan penonton / games) atau seni (seperti jigsaw puzzle atau permainan yang melibatkan tata letak artistik seperti Mahjong, solitaire, atau beberapa video game).

KUNCI Dari Game yang baik adalah tujuan, aturan, tantangan, dan interaksi. Game umumnya melibatkan stimulasi mental atau fisik, dan sering keduanya. Banyak permainan membantu mengembangkan keterampilan praktis, melayani sebagai bentuk latihan, atau sebaliknya melakukan peran, pendidikan simulational, atau psikologis.






KONSEP DALAM MEMBUAT GAME :

Dalam membuat game kita harus memahami konsep dari game yang akan kita buat.Tidak mungkin kita membuat game tanpa ada konsep ibarat membabi buta. Konsep merupakan bagian yang paling penting, sebab disinilah anda menentukan game apa yang anda ingin buat , R.P.G. , Adventure , Action, atau apa? Setelah pembuatan konsep kita akan mengikuti langkah-langkah selanjutnya , tergantung dari game yang akan dibuat , game 2D sederhana, game 2D besar, game 3d sederhana, atau game 3d besar. Anda dapat melihat bagan konsep dibawah ini.


  1. bagan konsep game 2D sederhana 


2. bagan konsep game 2D besar/ sedang



3. bagan konsep game 3D sederhana


4. bagan konsep game 3D sedang/ besar



GRAFIK (GRAPHICS)


0

Grafik adalah karangan visual yang dapat memberi satu atau lebih keterangan visual. Grafik ini bisa juga diartikan sebagai kombinasi dari gambar-gambar, lambang-lambang, simbol-simbol,  huruf,  angka,  kata, lukisan, sketsa yang dijadikan satu kategori untuk memberikan konsep dan juga ide dari pengirim kepada sasarannya dalam menyampaikan informasi.



APLIKASI MEMBUAT GAME :


Industri game adalah industri yang sangat besar, bahkan di Amerika industri game lebih besar dibandingkan industri film, kenapa coba? Ya karena penggemar game itu banyak banget, mulai dari anak-anak, remaja, sampai orang dewasa pun juga senang memainkan game. Lihat saja game seperti CityVille yang memiliki 15 juta pemain, belum game-game yang lain. Selain itu kalo film kan orang nonton sekali dua kali sudah bosan, lain dengan game sampai berkali-kali juga bosan-bosan. Saya saja sampe sekarang masih suka main game seperti WarCraft DoTA atau Age of Empire.



image
Kalo main game, semua orang pasti bisa. Yang sulit adalah membuatnya. Eits, sebenarnya tidak sulit-sulit amat sih. Saat ini banyak aplikasi pembuat game yang mudah dan tidak butuh keahlian pemograman khusus. Enaknya lagi, banyak dari software pembuat game tersebut yang gratis!
Menyebut membuat game itu mudah sebenarnya kurang tepat. Yang lebih tepat adalah, membuat game kini jauh lebih mudah dibanding dulu. Pasalnya, ada banyak aplikasi pembuat game yang tidak membutuhkan keahlian khusus. Beberapa di antaranya bahkan memungkinkan kita cuma melakukan drag-and-drop tanpa perlu menggunakan bahasa pemrograman. Alhasil, pengguna komputer umum yang bukan programmer atau game designer bisa membuatnya sendiri.
Tentu, game yang bisa kita buat sendiri ini bukan game rumit semacam Bioshock atau Fifa 2009 yang dibuat ratusan programmer dengan modal ratusan juta dollar itu. Game yang akan kita hasilkan ini adalah game dua sederhana sekelas maze, arcade, dan tembak-tembakan. Namun jangan salah. Jika Anda kreatif, game klasik seperti ini tetap bisa menarik. Dan siapa tahu, game buatan Anda tersebut bisa dikomersilkan dan menjadi sumber pendapatan.




KATEGORI GAME : 

.Action
.Adventure
.Arcade
.Bluetooth
.Fight
.Film
.Logical
.Race
.RPG
.Sport
.Shooter
.Simulations
.Strategy
.Table
.Online




KETIDAK SENJANGAN YANG JUSTRU MENCETUSKAN KONSEP GAME MODERN : 




Kadang kesuksesan datang dari arah yang tidak kita perkirakan sebelumnya. Begitu pula yang terjadi dengan dunia game. Beberapa konsep modern yang bisa kita temui dalam game masa kini bermula dari sebuah ketidak sengajaan atau bahkan keteledoran para programmer dan staff game tersebut. Inilah 6 Ketidaksengajaan yang justru menciptakan hal-hal penting bagi revolusi industri video game.

6. Badan Aduhai Lara Croft




Memang game ini terkenal bukan karena ukuran dada Lara yang besar, namun karena ketidaksengajaan Toby Gard, sang disainer karakter Lara Croft, karakter ciptaannya ini menjadi karakter simbol s*x terkenal hingga sekarang.
Toby Gard, tengah mengutak-atik disain poligon karakter utama Tomb Raider ini, ketika mousenya kepeleset sehingga mengakibatkan bagian dada wanita ini menjadi berukuran lebih besar 150 persen dari ukuran yang seharusnya.
Kecacatan ini ternyata justru dipertahankan karena staff-staff lainnya (yang laki) meminta dirinya tidak merubah ukuran cup Lara.
Setelah game ini diluncurkan dan ternyata booming di masyarakat, munculah quote baru dari tim pembuat game ini, "Kecelakaan disain '150' Gard, membuat pemilihan strategi marketing jadi cukup mudah."

5. Game Balapan Cikal Bakal Grand Theft Auto




DMA Design, yang sekarang telah berganti nama menjadi Rockstar Games sedang mengerjakan sebuah game balap bertajuk Race and Chase. Ketika dicoba oleh para team tester, mereka merasa game ini membosankan dan tidak menarik. Kecuali adanya sebuah kekeliruan pada AI, yang membuat polisi pada game ini akan secara kasar dan terus-menerus menabrak mobil pemain hingga keluar dari jalanan. Kekeliruan AI ini malah membuat para tester ketagihan. Bukan karena balapannya, melainkan karena keasikan melihat kejar-kejaran brutal yang terjadi di dalam game.
Akhirnya dirombaklah game ini menjadi game baru dengan judul Grand Theft Auto, yang hingga kini terus berevolusi menjadi game open world terbaik dan paling sukses yang pernah ada. Lucunya, kesuksesan ini dimulai karena staff mereka tidak bisa membuat AI polisi dengan baik.

4. Space Invaders, Game Yang Terlalu Berat Untuk Hardware Masa Itu




Pada tahun 1978, game ini bisa dibilang sangat revolusioner, bahkan seroang pentolan Nintendo, Shigeru Miyamoto, mengatakan game ini menimbulkan revolusi industri game.
Pada awalnya rancangan permainan ini sesimpel menembak alien yang berbaris dengan konyolnya untuk ditunggu ditembak satu persatu oleh pemain sampai punah. Tak disangka, jumlah alien yang semakin menipis ternyata membuat kinerja processor menjadi semakin lega. Akibatnya FPS (frame per second) game ini menjadi lebih baik, dan alien-alien retro tersebut menjadi berjingkatan lebih cepat sehingga makin sulit untuk ditembak.
Ketersediaan hardware ketika itu memang sangat terbatas di Jepang. Perancangnya, Tomohiro Nishikado menghabisakan waktu setahun penuh mengembangkan hardware khusus untuk mengangkat game ini. Space Invaders bagaikan game Crysis masa itu.
Nah, ketidakstabilan performa yang mengakibatkan game bergerak lebih cepat ini membuat Tomohiro terkesan. Hal ini membuat game menjadi semakin menantang dari waktu ke waktu. Inilah yang membuat revolusi dunia gaming. Karena Space Invader adalah game pertama dimana permainan akan menjadi semakin sulit seiring berjalannya permainan.

3. Kekecewaan Staff yang Melahirkan Easter Egg




Awal tahun 80-an, Atari masih merupakan perusahaan kelas teri. Kebanyakan game dibuat hanya oleh satu orang dan bahkan nama mereka tidak dicantumkan dalam creditnya.
Salah satu kreator game, Warren Robinett yang bekerja membuat game RPG jaman jebot berjudul Adventure, mempunyai ide kreatif untuk mengukir namanya diam-diam didalam game yang ia buat.
Robinett, programmer solo game tersebut mengetahui adanya kekurangan pada hardware yang mengakibatkan apabila terlalu banyak objek ditampilkan dalam satu layar, gambar di layar akan mulai berkedap kedip.
Ia memutuskan untuk memanfaatkan kekurangan ini dengan menciptakan satu item rahasia: Sebuah kotak berukuran 1x1 pixel yang berwarna sama dengan lantai sehingga kotak itu akan tersembunyi secara sempurna. Nah, apabila ada pemain berhasil menemukan yang membawa kotak itu dan membawanya ke bagian lain dari area bawah tanah game ini, efek kedap-kedip akan mulai muncul di layar sehingga efek tersebut akan memperlihatkan adanya tembok rahasia yang bisa ditembus pemain untuk masuk ke sebuah ruangan baru dengan tulisan "Created by Warren Robinett".
Maka dengan ini lahirlah Eeaster Egg pertama di dunia gaming. Ketika pihak Atari menemukannya, semuanya telah terlambat. Terlalu memakan biaya apabila mereka harus menarik kembali semuat cartridge, jadi mereka hanya menyebut itu sebagai sebuah "nilai tambahan". Robinett beruntung sudah keluar dari perusahaan ketika itu.

2.Sistem Kombo yang Ditemukan Dengan Tidak Sengaja dalam Game Street Fighter




Ketika membangun game Street Fighter II, produser Noritaka Funamizu menyadari adanya bug dimana pemain dapat melayangkan dua pukulan tambahan dalam sebuah gerakan. Ia menemukannya dalam stage bonus menghancurkan kendaraan (Gamer generasi konsol Sega pasti tahu dengan yang satu ini).
Apabila pemain menekan tombol dengan waktu yang tepat, ia akan mengeluarkan beberapa pukulan tambahan. Dan tentu saja dalam game multi player semacam ini, pemain yang berhasil mengeskploitasi bug ini akan mendapat keuntungan lebih.
Noritaka membiarkan bug ini tetap ada karena menyangka terlalu sulit bagi pemain untuk menemukan bug ini. Staff yang lain juga tidak diberitahunya. Namun ia terbukti terlalu meremehakan hal ini, dan combo perdana ini menjadi populer dikalangan gamer.
Di edisi Street Fighter selanjutnya bug ini diangkat menjadi fitur resmi yang terus berlanjut hingga sekarang.

1. Programmer Yang Payah Dalam Bermain Game Memperkenalkan Kode Konami

 

 




Kazuhisa Hashimoto, salah serorang dari pencipta game super duper sulit, Gradius, frustasi ketika pesawatnya hancur tanpa kesudahan ketika ia menguji game yang ia kerjakan sendiri. Ia lalu berpikir, "bodo amat, kan gue programmernya!" Ia pun menciptakan sebuah kode yang apabila ditekan seseuai urutan akan memberinya semua power-up,  sehingga ia pun bisa melanjutkan testing permainannya dengan riang gembira.
Dan hingga game ini diluncurkan, ia tak menghapus kode rahasia ini. Kode game inilah yang sangat terkenal ketika itu dengan sebutan Kode Konami (atas, atas, bawah, bawah, kiri, kanan, kiri, kanan, B, A, Start). Bagi yang dulu pernah bermain Contra, pasti bohong kalo bilang pernah namatin game ini dari awal tanpa mengenal kode diatas.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar